Sunday, 23 October 2016

Budidaya Ikan Nila & Mujair

Hai sobat. kali ini kita akan bahas budidaya ikan nila. Sebenarnya ikan nila dan mujair sama saja dalam hal budidaya. Tapi kali ini yang akan saya bahas bagaimana cara budidaya ikan nila yang notaben nya masih kerabat dekat dengan ikan mujair ataupun gurame. Ikan nila adalah ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis yang cukup menjanjikan. Disamping itu pemijahan ikan ini juga tidak sulit begitupula pemeliharaannya. Ikan ini hidup di air tawar dan dapat ditemukan di  seputaran sungai, danau, waduk, sawah dan genangan genangan air.
Proses pemijahan hewan ini tidak membutuhkan lahan yang luas jadi kita bisa membudidayakannya di lahan minimalis. Ikan ini bertelur dan menyimpan telurnya di mulut induk Betina sampai telur menetas dan burayak bisa berenang untuk mencari makan. Untuk pakan dan pemeliharaan juga tidak susah ikan ini dapat hidup di air keruh dan makanan utamanya berupa serangga atau lumut.

Tempat Pemeliharaan

Ikan ini bisa di pelihara dalam  kolam terpal, kolam semen, maupun kolam fiber. Sirkulsai air yang baik dapat membuat pertumbuhan ikan ini menjadi cepat.  Air yang dibutuhkan oleh ikan ini adalah air yang memiliki ph stabil.

Pemijahan

 Proses pemijahan ikan bisa dilakukan pada saat ikan berusia 3-4 bulan. Biasanya dalam satu kolom jantan akan membuahi ikan nila betina dan menyimpan telur hasil pemijahan di dalam mulut betinanya dan betina akan memisahkan diri  untuk menjaga telurnya.
Perbandingan jantan dan betina dalam satu kolom adalah 1-3 atau lebih banyak betinanya. Setelah betina di buahi kita harus mencari betinanya biasanya akan  bersembunyi di sudut kolam atau bebatuan di dasar kolam. kemudian carilah indukkan yang telur di mulutntya sudah menetas dan menjadi rayakan ikan nila.
kemudian pindahkan kedalam kolam pembesaran bibit ikan sambi menggoyang goyangkan ikan supaya mau memuntahkan anaknya dari mulut induk nila.

Pembesaran

Proses pembesaran ikan ini dilakukan selama 3 bulan dan  pada. Pada bulan pertama  pemberian pakan dengan pelet serbuk atau pelet yang sudah dihaluskan. Mengingat ukuran mulutnya yang masih kecil. pemberian pelet disesuaikan dengan jumlah dan ukuran ikan. jangan sampai pelet tersisa yang akan menyebabkan air menjadi keruh dan ikan akan terserang penyakit akibat sisa makanan yang membusuk.

Panen

Panen dilakukan bisanya setelah ikan memiliki ukuran dan bobot standar dalam penjualan. Biasanya pembeli akan memiliki ukuran sendiri terhadap ikan yang akan dibelinya.  kita hanya perlu menyortirnya sesuai beratnya.



Pemasaran

Pemasaran dilakukan dengan cara media online atau apapun, dan memasok pada rumah makan, pasar, maupun agen penjualan ikan konsumsi.



Kita dituntut untuk tekun dan sabar dalam membudidayakan ikan nila. Kerja keras dan tekat yang kuat akan membawa kita pada kesuksesan di kemudian hari. Belajarlah dari pengalaman karna itulah sebaik baiknya guru.



3 comments:

http://www.resepkuekeringku.com/2014/11/resep-donat-empuk-ala-dunkin-donut.html http://www.resepkuekeringku.com/2015/03/resep-kue-cubit-coklat-enak-dan-sederhana.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/10/resep-donat-kentang-empuk-lembut-dan-enak.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/07/resep-es-krim-goreng-coklat-kriuk-mudah-dan-sederhana-dengan-saus-strawberry.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/06/resep-kue-es-krim-goreng-enak-dan-mudah.html http://www.resepkuekeringku.com/2014/09/resep-bolu-karamel-panggang-sarang-semut-lembut.html